Warung Astronomy - Menemani sahur kamu di bulan Ramadhan kali ini, ada fenomena astronomi menarik nih pada tanggal 22 April 2021 besok, fenomena menarik tersebut adalah hujan meteor Lyrid yang akan mencapai puncak nya pada tanggal tersebut.
Mungkin admin bakal mengingatkan lagi nih bahwa hujan meteor terjadi akibat peristiwa masuknya meteoroid-meteoroid kecil ke atmosfer Bumi, meteoroid sendiri adalah benda-benda padat yang berterbangan tak beraturan di luar angkasa yang berasal dari pecahan Asteroid ataupun Komet, nah ketika si Komet ini mendekati Matahari, seluruh material di permukaan si Komet bakal menguap dan sisa-sisa bekas material nya itu akan tertinggal di sepanjang orbit yang dia lewati.
Karena Bumi mengelilingi Matahari, Bumi sesekali juga akan melewati lintasan orbit bekas sisa-sisa material yang di tinggalkan oleh Komet tersebut, sehingga di meteoroid ini akan tertarik oleh gravitasi Bumi dan saat tertarik ke atmosfer Bumi lalu terbakar karena bergesekan dengan atmosfer Bumi dan akan membentuk lintasan-lintasan api yang kita sebut "Hujan Meteor" seperti gambar diatas tadi.
Tapi apakah berbahaya fenomena hujan meteor ini? Eits, jangan berpikiran manusia akan punah seperti zaman dinosaurus, fenomena hujan meteor ini sangat aman untuk Bumi dan aman untuk dilihat, karena meteoroid-meteoroid ini hanya berukuran sekecil debu jadi si doi bakal habis terbakar di atmosfer Bumi sebelum mencium permukaan Bumi.
Cara Mengamati Hujan Meteor Lyrid
Click for zoom |
Lalu kapan waktu terbaik mengamati nya? Untuk kamu yang bingung jam berapa untuk bisa menyaksikan hujan meteor Lyrid ini, kamu bisa bangun jam 02.00 waktu setempat daerah mu sampai matahari terbit, kamu tinggal amati saja langit arah timur laut, karena titik radian terbesar muncul nya hujan meteor ada di rasi bintang itu!.
Rasi bintang Lyra akan muncul sekitar jam 01.00 dini hari waktu setempat, untuk menemukan rasi bintang tersebut kamu harus mencari bintang terang di arah timur laut, yaps bintang tersebut adalah Vega, untuk yang sering mengamati langit mungkin akan lebih mudah menemukan nya.
Pastikan kamu mengamati hujan meteor ditempat yang bebas dari polusi cahaya lampu, mengamati hujan meteor tidak perlu menggunakan alat bantu seperti teleskop, karena mengamati hujan meteor membutuhkan view yang cukup luas karena meteor akan ada di seluruh penjuru langit, kamu cukup duduk atau berbaring dan menikmati keindahan malam yang luar biasa.
Pastikan kamu tidak mengamati hanya 1 - 5 menit saja karena mau dapet apaan ngamat segitu doang? karena intensitas meteor hanya 10 - 15 meteor per jam nya saja dan jangan lupa gunakan jaket agar dirimu tetap hangat.
Mungkin itu saja yang bisa warung astronomi berikan kepada kalian semua, semoga dengan adanya Warung Astronomy bisa menambah wawasan Anda mengenai dunia astronomi, semoga cuaca cerah dan selamat berburu hujan meteor!!
Komentar
Posting Komentar